Pengertian Kepribadian dan Unsur-Unsur Kepribadian | ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (ARDI TRI YUWONO)
Gunakan fitur "search my site" untuk mencari artikel yang anda inginkan
 

Selasa, 15 Juni 2021

Pengertian Kepribadian dan Unsur-Unsur Kepribadian

 

Sosiolog yang mengemukakan pengertian kepribadian, antara lain sebagai berikut.

 

1. Cuber

Kepribadian adalah gabungan keseluruhan dari sifat-sifat yang tampak dan dapat dilihat oleh seseorang.

 

2. M.A.W. Browen

Kepribadian adalah corak tingkah laku sosial yang meliputi corak kekuatan, dorongan, keinginan, opini, dan sikap-sikap seseorang.

 

3.Theodore R. New Combe

Kepribadian adalah organisasi sikap-sikap (prespositions) yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang terhadap perilaku.

 

4.Yinger

Kepribadian adalah keseluruhan perilaku dari seorang individu dengan sistem kecenderungan tertentu yang berinteraksi dengan serangkaian situasi.

 


Dari berbagai pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa kepribadian (personality) adalah ciri-ciri dan sifat khas yang mewakili sikap atau tabiat seseorang yang mencakup pola-pola pemikiran dan perasaan, konsep diri, perangai, mentalitas, yang umumnya sejalan dengan kebiasaan umum.Adapun unsur-unsur kepribadian sebagai berikut.

 

1. Pengetahuan

 

Pengetahuan mengisi akal pikiran manusia secara sadar. Pengetahuan individu terisi dengan fantasi, pemahaman, dan konsep lahir dari pengamatan dan pengalaman mengenai berbagai macam hal yang berbeda dengan lingkungan individu tersebut. Semua itu terekam dalam otak dan sedikit diungkap individu melalui bentuk perilaku.

 

2. Perasaan

 

Perasaan adalah suatu keadaan dalam kesadaran manusia yang menghasilkan penilaian positif atau negatif terhadap sesuatu yang dipengaruhi oleh pengetahuan. Pengetahuan selalu bersifat subjektif karena adanya unsur-unsur penilaian, yang bisa jadi berbeda dengan penilaian orang lain. Perasaan selalu mengisi penuh kesadaran manusia dalam hidupnya.

 

3. Dorongan Naluri

 

Dorongan naluri adalah merupakan kemampuan yakni kecenderungan pada setiap manusia untuk menanggapi suatu rangsangan dengan pola yang teratur. Dorongan hati (naluri) mencakup:

  • dorongan mempertahankan hidup.
  • dorongan seksual.
  • dorongan mencari makan.
  • dorongan bergaul.
  • dorongan meniru perilaku sesama.
  • dorongan berbakti.
  • dorongan akan keindahan bentuk, warna, suara, dan gerak.

 

Sumber:

 

 

Sri Sudarmi, W. Indriyanto. 2009. Sosiologi 1 : Untuk Kelas X SMA dan MA. JAKARTA: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

 
 
 
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (ARDI TRI YUWONO) © 2020